Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan dalam sambutannya di Balai Kota Medan pada acara penerimaan peserta Studi Lapangan Kinerja Organisasi Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan II Pemerintah Provinsi Lampung di Pemerintah Kota Medan, Kamis, 6 Juni 2024. Sambutan yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota Medan, Ferri Ichsan, ST., M.Sc., M.Eng., menekankan bahwa kunjungan studi lapangan merupakan program penting untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas administrator. Program ini dirancang untuk membentuk pemimpin yang visioner, inovatif, dan responsif terhadap perubahan, serta mampu menghadapi tantangan birokrasi di era digitalisasi dan globalisasi saat ini.
"Kami sangat mengapresiasi inisiatif Pemerintah Provinsi Lampung dalam menyelenggarakan program PKA ini. Memilih Kota Medan sebagai salah satu lokasi studi lapangan adalah kesempatan emas bagi kita semua untuk saling bertukar pengalaman, pengetahuan, dan inovasi yang dapat diterapkan dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik," ujar Asisten Administrasi Umum.
Beliau juga menambahkan, "Sebagai kota terbesar ketiga di Indonesia dan ibu kota Provinsi Sumatera Utara, Medan memiliki banyak aspek yang bisa dijadikan bahan studi, mulai dari sektor ekonomi, sosial, budaya, hingga tata kelola pemerintahan."
"Pemerintah Kota Medan selalu terbuka untuk berbagi tentang pencapaian dan upaya yang telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Ini termasuk aktif dalam mengembangkan ekonomi kreatif yang merupakan pilar pembangunan melalui berbagai program pembinaan, akses permodalan, serta pemasaran produk. Dalam bidang infrastruktur, kami terus berupaya meningkatkan kualitas dan aksesibilitas transportasi publik, pembangunan jalan, serta fasilitas umum lainnya. Dan yang tidak kalah penting adalah upaya kami dalam menjaga kerukunan dan keberagaman di Kota Medan," tutup beliau.
Sebelum mengunjungi lokasi masing-masing perangkat daerah yang menjadi contoh terbaik, kegiatan penerimaan peserta studi lapangan dilanjutkan dengan diskusi kelompok terarah (FGD) untuk membahas isu-isu strategis. FGD bertujuan untuk mencari solusi dan merumuskan rekomendasi kebijakan yang aplikatif. Harapannya, FGD akan menghasilkan ide-ide konstruktif dan inovatif yang berguna untuk pengembangan kepemimpinan dan peningkatan kualitas layanan publik di Provinsi Lampung dan Kota Medan.
Peserta PKA angkatan II dari studi lapangan menyusun laporan individu dan kelompok berdasarkan pengalaman di lokasi yang mencakup pelajaran yang dipetik, adopsi, dan adaptasi dalam kepemimpinan kinerja, serta berbagi pengalaman tentang strategi dan manajemen kinerja organisasi layanan publik. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari perangkat daerah yang menjadi tujuan studi. Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi/UKM, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas Pendidikan Kota Medan adalah beberapa di antaranya. Laporan tersebut kemudian diserahkan secara resmi kepada Kepala BPSDM Daerah Provinsi Lampung, Yurnalis, SIP., M.Si, yang didampingi oleh widyaiswara pembimbing selama kunjungan studi lapangan.